MECHANICAL DESIGN TOOLS

<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0wWFS2vkeayiMiUK1OPzWH7KnWAyjmFL45w9PlRtBR1k-X1f6gGHx1dA1TWF8FG0aHF22a7OnMMBJL5kmUuoQQT6c-dKnejndAF9OLMnCIuHex5F7bD4JlaqDF8bVCAn7l8iSIC0joik/s1600-h/clip_image001%5B37%5D.gif"></a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFMPD5UuRbgGD62O4_odHZ6lswyEU3odaw3eX_bAvRIpwNPwpMGAH5kKI7q0XJAJTTebF3o6fetFgN9qMxrcAXvPo3NsIhXJDH4ghhzd-iizaO2rJEzFXA9bxRYqcQf5lla8DEYNYRh_g/s1600-h/clip_image001%5B39%5D.gif"><img alt="clip_image001" border="0" height="55" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrkefAGtjePHsyPZkLtcjBVK9piCjSpmIQq6oCqtCe_rjcgQWXTJFnjdH4PRz9h1z8lQKdPdos8GMF7X20nHj7cE97fkFhkO8sSecbDTQsgRZxHecq4kgPofU3EN0v7TwuE6V644mM_kY/?imgmax=800" style="border-right: 0px; border-top: 0px; display: inline; border-left: 0px; border-bottom: 0px" title="clip_image001" width="400"></a> Pro-Engineer adalah software pemodelan 3D dan gambar teknik 2D untuk keperluan visualisasi desain sehingga dapat digunakan dalam analisa komputasi lanjut ataupun sebagai dasar manufaktur suatu produk, dengan tambahan berbagai macam fasilitas seperti sheet metal untuk desain press part, pemodelan permukaan, analisa mekanisme, animasi dan photorender tampilan grafis dan lain-lain. Konsep dasar modeling pada umumnya tidak jauh berbeda dengan software drawing lain, jadi apabila user memiliki interpretasi 3D model yang baik dan berpengalaman menggunakan software lain seperti autocad dapat cepat beradaptasi dengan perintah atupun operasi dalam software ini. <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYFIV5vvcVtdMNZq6rUjnqOZTeqstdtxtZEtTmk3-ZiqOGCidEGuw8F-2v8Mpv5i0PL9y7zkuqdZB1OvnTHsl7njP5jwgPQ7Jw_rsGTHox5fGrnEvJSfhZUmUMUE0U7zCuskJ6N5bzLU4/s1600-h/clip_image003%5B1%5D%5B4%5D.gif"></a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOU-XUW3cGz1UtZ-dsItO8A6Zh7y_ekAfjbyIQSxAI2F4SoabWCViPNM3Pznc5FUygD3W7Tkck6BbeLLYaoDkNzvufVGKBcoN4L7NtD5iCvIEDVSCAw2G6GjnQozsY54he5ByuDOiNTm4/s1600-h/clip_image003%5B1%5D%5B5%5D.gif"><img alt="clip_image003[1]" border="0" height="199" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsB0YApdKwF1ENp1jRKxxaNuDo00ERy38E1C1CTGYlpvAXf3OdSPfhD6ywU52B4FZ_GzZwRkZoSsfsWSzc4bq2E5siI31kBrBychsKx2SJj_oJYeygKBPecXfK92rTX3jZK5eB4duuBOY/?imgmax=800" style="border-top-width: 0px; display: inline; border-left-width: 0px; border-bottom-width: 0px; border-right-width: 0px" title="clip_image003[1]" width="404"></a> <div class="fullpost">Adapun sifat pemodelan dalam software ini adalah: 1. Feature-based modeling Kosep dasar pemodelan Pro-Engineer adalah “Suatu model tersusun atas feature”, dimana feature merupakan operasi 3D seperti extrude, revolve, hole, chamfer, round, draft, dsb. Sebagai pembuat model suatu produk yang nantinya digunakan sebagai panduan proses manufaktur atau machining, masing-masing feature penyusun model yang dihasilkan software ini harus dibuat dari suatu acuan atau datum. 2. Associative Output dari software ini dikategorikan sebagai part, assembly dan file drawing, dimana perubahan didalam part akan langsung terimplementasikan dalam assembly dan drawing 2D (gambar teknik) 3. Parametric Masing-masing feature saling berhubungan satu sama lain dan dapat di-edit secara independen, perubahan dari suatu feature akan mempengaruhi feature yang lain dimana hubungan ini dikenal sebagai parent/child Untuk memudahkan pemahaman mengenai output serta hirarki file bisa dilihat pada diagram dibawah ini. <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvp3inpi4rM4qGDWLFfXyEWgh9eg_EIXRoFJN2YALj1BGi7fr0dYTJZvQ3rNarBXUZbaZcnl0Zvtzu3uONQCc0rfb9TWrPAIkQZYt1utVA8fnjRpEyYhGtmQmXFkimd4TBx3DMas89dOE/s1600-h/clip_image004%5B5%5D.gif"></a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwiA6uBquOhIp9YYPytpd2_9HBeXz0xqpvzEuFDCu0JGvOjGwJZb17-r4a19eFbcoYjv5eX5KtLJJlFcIXiRciwSusvDZldYv-LWRXHyZnhcUud2WCi05aNl2btLj7DlM1XTnYGWETzLE/s1600-h/clip_image004%5B9%5D.gif"><img alt="clip_image004" border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdyyrapDSwR3RsfVp09eYYQtLXwMHuhTnv2T14KTbJSOYiatkPNx9cp_5PKMOwGntLWZd8Pe5R-nuDu-AtbjESa1JA0ImCp6dnlnaORNzAgP6xTfNY26uGYHeVqNj-pC95e440_aAlKWM/?imgmax=800" style="border-right: 0px; border-top: 0px; display: inline; border-left: 0px; border-bottom: 0px" title="clip_image004" width="404"></a> Dari sifat-sifat diatas dapat disimpulkan untuk menghindari permasalahan dalam pemodelan 3D dibutuhkan kemampuan desainer yang cukup dalam pemahaman proses manufaktur terutama urutan proses pembuatan suatu produk, hal ini dikarenakan setiap feature yang dibuat memiliki acuan atau datum tersendiri. Konflik operasi 3D seringkali terjadi ketika mengedit perintah atau menambahkan feature didalam suatu model yang telah dibangun, disini jam terbang dari user benar-benar teruji mengenai apa yang harus dilakukan untuk menghadapi masalah ini, apakah membuat model dari awal atau menyesuaikan parameter feature baru sehingga sesuai dengan model utama yang dibangun. Berikut ini adalah interface atau tampilan software yang perlu dipahami oleh user sebelum melangkah dalam pemodelan. <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0rcyvsUCuv53F1pZWrKQlv5dAYClP1Q2_KHKs8SYUdoH-O_7CuzkagFBRTEElIO3qYo3ibtAI1-BCRsqPf9VLguQzZEYXJ4ENW3QqphjJcjFKzBTGEGoCaO_yW8f88yFuEh0zB0lEv-M/s1600-h/clip_image006%5B4%5D.gif"></a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCgO0193v-lh0Xwaw8ZSwinnmg8lZXC10kzIDc-EeWf19jHUIXH1ANyKGQ9bmNncyDvR64tesekISDF3ZdYuFfW4XV0mXxw-Nlt_H0594BqJpNojc695_i-3PrZ-cuSJKJm81fM03TPco/s1600-h/clip_image006%5B14%5D.gif"><img alt="clip_image006" border="0" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiyrkXHG1Vhx8ayLQcJwxGBl9jLC3nrgsTfFqOTQvLjL0WS7zDiOw3k8EbpkcWpq9q2tBD6XrX_fsOjbI8Tsi_tIO3IsLMYa8wBoUW7Ui_0mhTH7znjN8pC5UIvQlWnZRqqwTEzY98UzSM/?imgmax=800" style="border-right: 0px; border-top: 0px; display: inline; border-left: 0px; border-bottom: 0px" title="clip_image006" width="404"></a> Navigation tab: Di jendela ini dapat dipilih bagian apa yang ingin diproses oleh user apakah browsing file dalam komputer, daftar feature yang bisa diedit ataupun tampilan dari model dengan aktif atau non aktif-kan daftar layer yang ada. Browser control: Untuk langsung terkoneksi dengan internet dan mendpatkan informasi mengenai update, bantuan online serta produk baru dari website PTC, dapat juga untuk operasi offline seperti browsing file kerja dsb. Main Toolbar: Seperti software windows pada umumnya juga tersedia toolbar yang berisi fasilitas dasar seperti copy, paste, refresh, perintah view, dsb. serta dapat diatur tool apa saja yang ditampilkan sesuai dengan keinginan user. Feature creation toolbar: Disini akan ditampilkan perintah apa saja yang bisa dilakukan dalam modus Pro-Eng yang sedang aktif, dimana isi dari toolbar ini berbeda antara modus standard 3D dengan sheet metal ataupun mechanica. Dashboard: Merupakan parameter apa saja yang perlu dimasukkan oleh user untuk membentuk feature yang dikehendaki. Sebagaimana kita ketahui sebelumnya bahwa selain sebagai software modeling juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas ataupun kemampuan analisa lain dalam Pro-Engineer versi Wildfire seperti mechanica (<a href="http://fajaryannu.blogspot.com/2009/06/static-vs-dynamic-finite-element_21.html">Static FEA</a>), sheet metal design, mechanism akan dibahas pada posting berikutnya. </div>